Punkers Aceh Di Gunduli Polisi, Mendunia

Gelar Konser Amal, Punkers Digunduli Polisi

65 anak punk (punkers) dari berbagai provinsi di pulau Sumatera dan Jawa terjaring penertiban tim gabungan Polresta dan Pemko Banda Aceh. Para punkers yang terjaring tersebut digunduli dan direndam di sebuah kolam di Sekolah Polisi Negara (SPN) Seulawah, Kabupaten Aceh Besar, Selasa (13/12/2011). Keberadaan komunitas punk di ibukota provinsi Aceh tersebut adalah dalam rangka menghadiri sebuah konser amal yang digelar oleh komunitas 'Street Punk', Sabtu (10/12/2011). Dana yang berhasil dikumpulkan dari konser tersebut rencananya disumbangkan ke sebuah panti asuhan.

Komunitas anak punk Aceh yang tergabung dalam "Street Punk" menggelar konser amal di Taman Budaya, Banda Aceh, Sabtu (10/12/2011). Foto: ANTARA/ Irwansyah Putra 

Sejumlah petugas mencukur rambut anak punk yang terjaring razia penertiban di Sekolah Polisi Negara (SPN) Seulawah, Kab. Aceh Besar, Selasa (13/12). Foto: ANTARA/ Irwansyah Putra 

Komunitas anak punk Aceh yang tergabung dalam "Street Punk" menggelar konser amal di Taman Budaya, Banda Aceh, Sabtu (10/12/2011). Foto: ANTARA/ Irwansyah Putra 

Sejumlah anak punk disuruh berendam di sebuah kolam usai terjaring penertiban di Sekolah Polisi Negara (SPN) Seulawah, Kabupaten Aceh Besar, Selasa (13/12/2011). Foto: REUTERS/ Stringer 

Sejumlah anak punk disuruh berendam di sebuah kolam ketika mengikuti pembinaan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Seulawah, Kabupaten Aceh Besar, Selasa (13/12/2011). Foto: ANTARA/ Irwansyah Putra 

Sejumlah anak punk (punkers) yang terjaring penertiban mendapat pembinaan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Seulawah, Kabupaten Aceh Besar, Selasa (13/12/2011). Foto: ANTARA/ Irwansyah Putra

Sejumlah anak punk disuruh berendam di sebuah kolam usai terjaring penertiban di Sekolah Polisi Negara (SPN) Seulawah, Kabupaten Aceh Besar, Selasa (13/12/2011). Foto: REUTERS/ Stringer 

Sejumlah petugas mencukur rambut anak punk yang terjaring razia penertiban di Sekolah Polisi Negara (SPN) Seulawah, Kab. Aceh Besar, Selasa (13/12/2011). Foto: REUTERS/ Stringer

Seorang petugas mencukur rambut anak punk yang terjaring razia penertiban di Sekolah Polisi Negara (SPN) Seulawah, Kab. Aceh Besar, Selasa (13/12/2011). Foto: REUTERS/ Stringe