Tiga belas pemilik mobil sport high-end (dan satu pengemudi Toyota Prius) mungkin bercucuran air mata semalam, setelah mobil mereka saling tumpuk dalam tabrakan di sebuah jalan tol Jepang.
Sebuah kesalahan perhitungan dari seorang pembalap Ferrari yang memimpin konvoi mobil sport itu, mengakibatkan kecelakaan dengan kerugian mencengangkan ini, yaitu sekitar Rp 34,8 Milliar.
Menurut Mail Online, sepuluh orang dilarikan ke rumah sakit setelah bertabrakan di jalan tol Chugoku di Shimonoseki, daerah Yamaguchi, Minggu (04/12/2011) sore, namun tidak ada yang dilaporkan menderita luka-luka serius.
Diantara kendaraan yang hancur adalah delapan Ferrari, tiga Mercedes, Lamborghini, Nissan Skyline, serta sebuah Toyota Prius Hybrid yang berada pada tempat dan waktu yang salah.
Polisi mengatakan kecelakaan itu terjadi pada tikungan ketika seorang pengemudi Ferari berusia 60 tahun yang memimpin konvoi kehilangan kendali saat berusaha menyalip kendaraan lain.
Mobil-mobil itu kemudian mulai saling tabrak yang membuat jalan ditutup selama enam jam, agar layanan darurat dapat membersihkan kekacauan tersebut.
Supercar yang terlibat dalam kecelakaan ini adalah dua Ferrari F430s, dua Ferrari 360 Modena, dua Ferrari F355s, Lamborghini Diablo, Nissan Skyline GT-R (supercar yang hanya ada di Jepang) dan dua mobil Mercedes Benz, sedangkan mobil termurah yang terlibat dalam kecelakaan itu adalah sebuah Toyota Prius Hybrid.
Sport Nippon memperkirakan nilai dari kendaraan yang mengalami kecelakaan ini sekitar 300 juta yen (Rp 34,8 milliar).