Sabtu, 18 Februari 2012

Sedan Butut Ahmadinejad Kalahkan Mobil Obama


Chrysler 300C lansiran 2005 milik Barack Obama (Worldcarfans)

Mobil Chrysler 300C Presiden Barack Obama ternyata kalah populer dengan Peugeot 504 tahun 1977 milik Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad di situs lelang eBay.

Dilaporkan harian Daily Mail, Selasa 7 Februari 2012, mobil yang pernah digunakan Obama saat menjabat sebagai senator Illinois ternyata belum juga laku terjual, bahkan tidak ada satu pun orang yang menawarnya.

Seperti diketahui, Chrysler 300C lansiran 2005 ini dilelang di situs eBay pada pekan lalu, dengan harga US$1 juta atau sekitar Rp9 miliar. Harga yang ditawarkan memang cukup fantastis, mengingat harga mobil jenis ini sejatinya US$39.370 atau sekitar Rp353 juta.

Mobil Obama itu kalah populer dengan sedan butut Presiden Iran Ahmadinejad. Bahkan, Peugeot 504 tahun 1977 menjadi incaran para kolektor mobil memorabilia. Mobil ini mampu terjual 1,5 juta poundsterling atau sekitar Rp21 miliar. 

Peugeot 504 tahun 1977 milik Ahmadinejad mampu terjual Rp21 miliar.

Tidak hanya kalah dari Ahmadinejad, mobil Obama juga dikalahkan Mercedes milik Hitler yang mampu terlego 1 juta poundsterling atau sekitar Rp14 miliar.

Sedangkan mobil Ford Escort milik Paus Yohanes Paulus II terjual hingga 440 ribu pound sterling atau sekitar Rp6,2 miliar.

"Orang yang membelinya tahu itu mobil Obama. Ia hanya menggunakannya sejauh 1.600 mil dan sekali Barack terpilih sebagai presiden, ia berhenti mengemudi," kata Liza Czibor, seorang penjual eBay yang melakukan lelang atas nama pemilik mobil Obama, Tim O'Boyle, kepada ABC News.

Czibor merasa yakin mobil ini mampu terjual dengan harga yang tinggi. Keyakinan itu tidak terlepas dari momen pemilu yang juga akan diikuti oleh Obama.

"Kami mencoba untuk membujuknya menaiki mobil itu. Dan melakukan strategi terbaru. Mungkin juga menurunkan harga, dan menghubungi Obama untuk mengetahui apakah ada badan amal yang bisa kami sumbang dari sebagian hasil penjualan," kata Czibor. 

Pramugari Lion Air "Nakal" dan Narsis (full pict)








10 Cara Belajar Efektif Menjelang Ujian

Bagi pelajar atau mahasiswa terkadang ujian menjadi suatu hal yang sangat menakutkan, sehingga tidak sedikit yang menggunakan cara tidak benar untuk dapat mendapatkan hasil yang baik dalam ujian seperti dengan cara mencontek.
Sebenarnya dengan tidak melakukan kecurangan peluang untuk mendapatkan hasil maksimal dalam ujian sangat besar, namun tentu saja harus dengan usaha yang sungguh-sungguh.

Berikut 10 tips Cara Belajar Efektif Menjelang Ujian :

1. Pilih Waktu Belajar yang Tepat
Waktu belajar yang paling pas adalah pada saat badan kita masih segar. Memang tidak semua orang punya waktu belajar yang sama. Tapi biasanya, pagi hari adalah waktu yang tepat untuk berkonsentrasi penuh. Gunakan saat ini untuk mengolah materi-materi baru. Sisa-sisa energi bisa digunakan untuk mengulang pelajaran dan mengerjakan pekerjaan rumah.

2. Bangun Suasana Belajar Yang Nyaman
Banyak hal yang bisa buat suasana belajar menjadi nyaman. Kita bisa pilih lagu yang sesuai dengan mood kita. Tempat belajar juga bisa kita sesuaikan. Kalau sedang bosan di kamar bisa di teras atau di perpustakaan. Kuncinya jangan sampai aktivitas belajar kita mengganggu dan terganggu oleh pihak lain.

3. Kembangkan Materi Yang Sudah di Pelajari
Kalau kita sudah mengulang materi dan menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir kritis ala ilmuwan. Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal latihan. Minta tolong guru untuk menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya pada buku referensi lain atau internet. Cara ini mengajak kita untuk selalu berpikir ke depan dan kritis.

4. Mencatat Pokok-Pokok Pelajaran
Tinggalkan catatan pelajaran yang panjang. Ambil intisari atau kesimpulan dari setiap pelajaran yang sudah dibaca ulang. Kata-kata kunci inilah yang nanti berguna waktu kita mengulang pelajaran selama ujian. 

5. Membaca Adalah Kunci Belajar
Supaya kita bisa paham, minimal bacalah materi baru dua kali dalam sehari, yakni sebelum dan sesudah materi itu diterangkan oleh guru. Karena otak sudah mengolah materi tersebut sebanyak tiga kali jadi bisa dijamin bakal tersimpan cukup lama di otak kita. 

6. Belajar Itu Memahami Bukan Sekedar Menghapal
Ya, fungsi utama kenapa kita harus belajar adalah memahami hal-hal baru. Kita boleh hapal 100% semua detail pelajaran, tapi yang lebih penting adalah apakah kita sudah mengerti betul dengan semua materi yang dihapal itu. Jadi sebelum menghapal, selalu usahakan untuk memahami dulu garis besar materi pelajaran. 

7. Hapalkan Kata-Kata Kunci
Kadang, mau tidak mau kita harus menghapal materi pelajaran yang lumayan banyak. Sebenarnya ini bisa disiasati. Buatlah kata-kata kunci dari setiap hapalan, supaya mudah diingat pada saat otak kita memanggilnya. Misal, kata kunci untuk nama-nama warna pelangi adalah MEJIKUHIBINIU, artinya merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu. 

8. Kembangkan Materi Yang Sudah di Pelajari
Kalau kita sudah mengulang materi dan menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir kritis ala ilmuwan. Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal latihan. Minta tolong guru untuk menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya pada buku referensi lain atau internet. Cara ini mengajak kita untuk selalu berpikir ke depan dan kritis.

9. Latih Sendiri Kemampuan Kita
Sebenarnya kita bisa melatih sendiri kemampuan otak kita. Pada setiap akhir bab pelajaran, biasanya selalu diberikan soal-soal latihan. Tanpa perlu menunggu instruksi dari guru, coba jawab semua pertanyaan tersebut dan periksa sejauh mana kemampuan kita. Kalau materi jawaban tidak ada di buku, cobalah tanya ke guru. 

10. Sediakan Waktu Untuk Istirahat
Belajar boleh kencang, tapi jangan lupa untuk istirahat. Kalau di kelas, setiap jeda pelajaran gunakan untuk melemaskan badan dan pikiran. Setiap 30-45 menit waktu belajar kita di rumah selalu selingi dengan istirahat. Kalau pikiran sudah suntuk, percuma saja memaksakan diri. Setelah istirahat, badan menjadi segar dan otak pun siap menerima materi baru. 

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Visitors

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hosted Desktops