Kamis, 26 Januari 2012

Di Takengon, Kepala Kampung Akan Disebut “Reje”


Kepala kampung di Takengon akan punya sebutan baru yaitu "Reje". Sebutan ini tertuang dalam rancangan qanun pemerintahan kampung dan kemukimen yang disosialisasikan oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah pada Sabtu (10/12) di Takengon.


Kegiatan yang difasilitasi DPRK Aceh Tengah itu menghadirkan Asisten I pemerintahan dan kesejahteraan rakyat Kharimansyah. menurut Kharimansyah, seusai dengan pasal 19 mengenai tugas dan wewenang Reje pada pemerintahan kampung adalah menyelenggarakan pembangunan, kemasyarakatan, dan pembinaan adat kampung berlandaskan syariat Islam.

Ia juga menuturkan bahwa dalam rancangan qanun tersebut terdapat struktur organisasi pemerintahan kampung lainnya selain Reje yaitu Imem, Reje, Petue (tokoh/pemuka), dan Rakyat Genap Mupakat (RGM) yang merupakan unsur penyelenggara urusan pemerintahan kampung. RGM ini semula adalah BadanPemberdayaan Kampung yang kemudian berubah nama. "RGM merupakan legislatifnya kampung yang berfungsi dalama hal Legislasi, penganggaran, pengawasan dan penyelesaian sengketa", ujarnya.

Alasan Mengapa Wanita Suka Dipeluk & Pria Tak Suka Memeluk

Pria tidak paham mengapa wanita sangat senang dipeluk. Bagi pria, pelukan hanyalah pertautan fisik, padahal bagi wanita, pelukan menyimpan arti lebih dalam.


Pelukan memberi manfaat besar bagi kesehatan jiwa dan bisa dilakukan kapanpun secara spontan. Bagi Anda yang asing dan tak biasa dipeluk maupun memeluk, mungkin Anda butuh sedikit tip. 

Belai lembut rambutnya, sentuh wajahnya, gosok lembut lengannya, kaitkan jari-jemari tangan Anda dengan jari-jemarinya, gosok lembut punggungnya, dan jaga selalu kontak mata dengannya. 

Berikut, sedikit gambaran sisi positif dari pelukan, seperti dikutip 

Mengapa wanita butuh dipelukAktivitas memeluk melepaskan hormon oksitosin. Oksitosin bertanggung jawab memancing apa yang disebut para ilmuwan dengan 'sepasang ikatan'. Artinya, pelukan membuat pasangan merasa lebih dekat dan intim. 

Dalam urusan cinta, pelukan mampu menciptakan ikatan di antara pria dan wanita. Lebih dari itu, bagi wanita, pelukan merupakan bentuk komitmen cinta dan kesetiaan pasangan. 

Pelukan bisa bermakna dalam jika dilakukan dengan tulus. Jadi, alasan wanita menyukai pelukan adalah karena makna yang dihadirkan bisa sangat dalam. 

Mengapa Anda harus memeluk 
Jika bisa membiarkan diri rileks secara fisik dan emosional, Anda mungkin benar-benar bisa menikmati beberapa keuntungan pelukan. 

Sebuah penelitian yang dilakukan di Chicago menyatakan, pasangan yang secara teratur dan spontan saling memberi kasih sayang non-seksual, seperti pelukan, akan merasa lebih puas dengan hubungan mereka. 

Oksitosin dilepaskan dari otak Anda yang nantinya memunculkan perasaan bahagia dan tidak stres. Nah, perasaan inilah yang akan memberi manfaat positif terhadap hubungan.

Pohon Natal yang Terbuat dari 12 Kilogram Emas Seharga Rp 18 Milliar

Sebuah toko perhiasan mewah di distrik Ginza, Tokyo, bekerja sama dengan artis perangkai bunga Shogo Kariyazaki untuk menciptakan sebuah Pohon Natal mewah yang terbuat dari emas murni seharga 2 juta dolar atau setara dengan 18 milliar jika dirupiahkan.:shock::shock:


Pohon natal setinggi 8 kaki (sekitar 2,4 meter) ini terbuat dari 12 kilogram emas dan dihiasi dengan pita, hiasan hati dan anggrek, yang juga seluruhnya terbuat dari emas.

Meskipun nilai emas yang digunakan dalam pembuatannya hanya sekitar 700 ribu dolar (sekitar Rp 6,3 milliar) tetapi nilai total pohon natal tersebut jauh lebih tinggi, sebab biaya tenaga kerja juga diperhitungkan, tutur Naoto Mizuki, manajer pemasaran umum toko Ginza Tanaka yang dikutip mail online.

"Mengingat waktu yang dibutuhkan untuk pembuatan, desainer dan kerja keras dimasukkan ke dalamnya, kita dapat mengasumsikan bahwa biaya pohon ini menjadi sekitar 150 juta yen," katanya.

Untuk membangun pohon natal emas ini, para pengrajin menghabiskan empat setengah bulan dalam penyelesaiannya.

Meskipun begitu, pohon natal ini rupanya tidak untukl dijual, dan akan dipajang di toko tersebut sampai Hari Natal.

Diketahui, World Records Academy telah menetapkan pohon itu sebagai pemegang rekor dunia baru untuk untuk pohon Natal paling mahal di dunia

Kakek Buta Panjat Pohon Kelapa Demi Hidupi Keluarga


WAJO - Menderita kebutaan tidak membuat seorang pria di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, putus asa menjalani hidup. Sehari-hari pria bernama Ambo Apu ini tetap bekerja demi menyambung hidup, bahkan gawean yang dilakoninya penuh risiko.

Kelihaian pria asal Dusun Data, Desa Wajoriaja, Kabupaten Wajo, ini membuatnya dinobatkan sebagai pemanjat pohon kelapa ulung di kampungnya.

Ambo Apu tetap setia menjadi pemanjat pohon kelapa milik para tetangganya meski upah yang diterima tidak sebanding dengan jerih payah dan bahaya yang mengancam. Upah seadanya itu harus cukup untuk menafkahi keluarga.

Pekerjaan sebagai pemanjat kelapa telah dilakoni Ambo Apu sejak puluhan tahun lalu. Warga kerap memanfaatkan Ambo Apu karena dia bisa mengetahui jenis kelapa tua dan muda meski kondisinya buta.

Memanjat pohon kelapa setinggi 20 meter tidak membuat Ambo Apu takut. Bahkan dia mengaku semakin senang jika pohon yang dipanjatnya lebih tinggi lagi. Pasalnya, dari ketinggian pohon, Ambo Apu lebih mudah menentukan tua dan mudahnya sebuah kelapa.

”Tidak susah memanjat kelapa karena sangat mudah ditentukan yang mana muda dan tua,” jelas Ambo Apu, Senin (28/11/2011).

Ambo Apu mengaku tidak memiliki pilihan lain selain memetik kelapa untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. “Mau apalagi saya, tidak pernah sekolah dan tidak punya keahlian selain memanjat kelapa. Daripada pergi mengemis,” ujarnya.

Untuk satu pohon kelapa, Ambo mendapat upah antara Rp2.000 hingga Rp4.000, tergantung dari banyaknya buah. Biasanya Ambo Apu mampu memanjat hingga 20 pohon per hari. Dari setiap pohon kelapa, Ambo juga berhak mendapat dua buah kelapa.

Kagum dengan jerih payah Ambo Apu, Ketua DPRD Kabupaten Wajo, Muhammad Yunus Panaungi, pagi tadi datang dan memberikan bantuan. Yunus datang dari Kota Sengkang menempuh perjalanan sekira dua jam.

Dikunjungi pejabat, Ambo Apu mengaku senang. Sebagai warga miskin, pria tua yang masih tampak sehat itu merasa diperhatikan. (dgs)
Sumber: Vivanews.com

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Visitors

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hosted Desktops