Tampilkan postingan dengan label tour. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label tour. Tampilkan semua postingan

Senin, 20 Februari 2012

FOTO: Bus-bus Supermewah di Masa Depan

Bus Wubbo Ockels (Carbuzz)

Desain mewah dengan fitur teknologi canggih, irit, dan ramah lingkungan tidak hanya menjadi ikon bagi mobil masa depan. Ini juga berlaku pada kendaraan umum seperti bus.

Bahkan di Inggris, angkutan umum seperti bus kota telah mengalami prosedur perubahan dari segi desain interior dan eksterior. Bus legendaris mereka, Bendy, kini berubah menjadi lebih futuristik dari segi desain, dan tentunya ramah lingkungan.

Dilansir CarBuzz, Kamis 16 Februari 2012, ada empat bus masa depan yang memiliki desain mewah dengan tenaga yang cukup besar. Bus-bus ini bahkan digadang-gandang menjadi transportasi umum dengan fitur teknologi tercanggih.

Berikut spesifikasi dan foto-foto keempat bus tersebut yang diambil dari Carbuzz:


1. Wubbo Ockels adalah desain bus paling keren yang pernah dirancang. Bus bermesin hybrid ini mampu menyemburkan tenaga sebesar 408 hp, dengan 23 kursi dan memiliki kecepatan maksimum 250 km/jam. Bus ini awalnya dirancang oleh Ockels dari Belanda yang sekarang sedang menetap di Dubai.


2. Bus Credo E-Bone adalah bus hybrid hydrogen dengan tenaga listrik didesain oleh Peter Simon. Bus ini memiliki tampilan seperti serangga.

Credo E-Bone dirancang untuk dapat menghasilkan tenaga sendiri berkat atap panel surya, yang menyediakan listrik untuk mesin elektrik ke seluruh roda. Interior bus ini terbilang cukup kalem dibanding eksteriornya. 


3. Bus Robo merupakan bus yang mengutamakan gaya di antara bus-bus lainnya. Mohammad Ghezel sebagai desain bus ini terinspirasi serangga dengan bahan bakar listrik, disertai atap panel bertenaga surya jika dibutuhkan.


4. Thomas Heatherwick mendesain ulang Routemaster yang memulai debutnya di London. Dimana dia memamerkan bodi langsing yang enak dilihat dan hemat bahan bakar. Bus bertingkat dua ini dibekali dengan mesin hybrid. (ren)

Senin, 30 Januari 2012

9 Wisata Alam Buatan terbaik di Dunia

TIDAK semua negara di dunia seberuntung Indonesia yang memiliki berbagai jenis pemandangan alam, mulai dari pantai tropis yang indah hingga gunung berapi yang megah. 
Beberapa negara bahkan rela membuat pantai atau gunung berapi palsu, sebagai ambisi untuk menyempurnakan pariwisata mereka. Apa sajakah wisata buatan tersebut? cekidot 

Pantai Buatan: Paris Plage, Paris
Anda mungkin menyangka sampai di sebuah oasis ketika melihat pasir keemasan di tepi sungai Seine. Paris Plage adalah sebuah pantai buatan yang lengkap dengan lusinan pohon palem, kolam sepanjang 28 meter dan pasir pantainya. Sejak tahun 2002, pantai buatan ini muncul setiap musim panas untuk memenuhi hasrat penduduk Paris akan kehidupan pantai. Pantai ini dibuat dengan 2000 ton pasir, 200 kursi pantai, 40 pohon palem, lima kafem dua area piknik, lapangan voli, dan sebuah dinding panjat tebing buatan. Lebih dari 2 juta wisatawan mengunjungi pantai buatan ini setiap musim panas.

Lereng Ski Buatan: Snowworld, Belanda
lereng ski seluas 3,4 hektar ini mengalahkan Ski Dubai, yang juga merupakan resor ski dalam ruangan terbesar di dunia. Snowworld memiliki lima lereng ski dan delapan lift yang menawarkan berbagai level tantangan olahraga salju.

Pulau Palsu: The World Archipelago, Dubai
Terletak di teluk Persia, The World merupakan sebuah proyek ambisius yang dimulai pada tahun 2003, yang membangun 300 pulau palsu yang dinamakan dengan nama pulau-pulau dan negara di dunia. Pulau ini menggambarkan bentuk-bentuk negara dan pulau asli di dunia, dengan ukuran lebih kecil. beberapa orang terkenal dilaporkan telah membeli properti pulau ini, seperti David Beckham dan Tommy Lee.

Hutan Buatan: Gardens by the Bay, Singapura
Hutan buatan ini terletak di perairan dekat Marina Bay, Singapura. hutan ini memiliki tiga buah taman tepi air, dengan luas 54 hektar. hutan ini juga memiliki taman vertikal setinggi 150 meter, yang dibalut tanaman-tanaman tropis. Hutan ini memiliki pemanas air tenaga matahari, solar panel, dan sebuah sistem untuk mengumpulkan air hujan.

Laguna dan Sungai buatan: The Venetian, Las Vegas
aliran sungai ini mengalir melalui 3014 kamar yang ada di Venetian Resor,sebagai gambaran kanal-kanal yang ada di kota Venesia, Itali. untuk berkeliling, disediakan jembatan dan juga gondola, melewati kafe-kafe danpusat perbelanjaan. gondola ini kemudian akan menyelinap di bawah jembatan Sighs tiruan menuju matahari yang bersinar di atas laguna buatan seluas 9,5 kilometer persegi.

Air terjun tiruan: Cascate della Marmore, Italia
air terjun buatan tertinggi di dunia ini bukanlah merupakan hasil karya dunia moderen. Air terjun yang menjadi atraksi utama di Umbria, Italia ini dibangun oleh bangsa Romawi pada tahun 271 Sebelum Masehi, sebagai bagian dari lahan draniase dan juga untuk menghentikan aliran air dari Sungai Velino dan Nera yang membanjiri wilayah sekitar. Air terjun setinggi 165 meter ini terdiri dari tiga tingkat, dan paling tepat mengunjunginya saat malam hari karena akan dihiasi dengan nyala lampu berwarna-warni.

Gunung berapi buatan: The Mirage, Las Vegas
Gunung berapi palsu ini mengeluarkan api buatan setiap jam, di sebuah resor bertema Polinesia, The Mirage. Menyemburkan api dan asap setinggi 10 meter, gunung berapi ini pertama dinyalakan pada tahun 1989, kemudian diperbaharui pada tahun 2008 dengan tambahan atraksi lava, dan tarian api di sekitarnya.

Stonehenge Palsi: Carhenge, Nebraska
Sekitar 38 mobil bekas dicat abu-abu dan didirikan secara melingkar di tengah gurun pasir, layaknya Stonehenge di Inggris yang terkenal. Carhenge merupakan ide dari Henry Ford dan Henry Leland, pemilik perusahaan mobil Cadillac sebagai kecintaan mereka terhadap kendaraan ini.

Terumbu karang palsu, Brisbane, Australia
Untuk mengurangi kepadatan pengunjung yang dapat merusak keindahan karang di The Great Barrier reef, tempat menyelam paling populer di dunia, pihak pemerintah Australia membuat terumbu karan palsu di Pantai Narrowneck. Terumbu karang ini dibuat pada tahun 1999, meliputi area seluas 30 kali ukuran kolam renang olimpiade.

Senin, 02 Januari 2012

Keindahan Air Terjun Victoria di Afrika




Air terjun Victoria merupakan salah satu air terjun paling spektakuler di dunia. Air terjun ini terletak di Sungai Zambezi, yang pada saat ini membentuk perbatasan antara Zambia dan Zimbabwe. Air terjun ini memiliki lebar kira-kira 1 mil (1,6 km), dengan ketinggian 128m (420 kaki).

David Livingstone, penjelajah Skotlandia, mengunjungi danau ini pada 1855 dan menamakannya atas nama Ratu Victoria, sedangkan nama lokalnya adalah Mosi-oa-Tunya, "asap menggelegar." Air terjun ini merupakan bagian dari dua taman nasional, Mosi-oa-Tunya National Park di Zambia dan Victoria Falls National Park di Zimbabwe, dan juga Situs Warisan Dunia UNESCO. Air terjun ini merupakan obyek wisata utama di Afrika Selatan.





indah banget kan?? yang menarik lagi disana ada suatu tempat yang dikenal dengan nama The Devil's Swimming Pool, sesuai namanya kolam renang ini diyakini sebagai kolam paling berbahaya di dunia ; tapi bukan karena banyak penunggunya tapi karena letak dari kolam itu sendiri.

Letak kolam renang ini ada tepat di pinggir tepian air terjun. Kolam ini terbentuk karena deretan karang alami yg mencuat ke atas tepat di bibir jurang dan membentuk cerukan. nah kalau mau berenang di sini kudu waspada jangan sampai lengah atau agan2 sekalian bakalan segera ngeliat malaikat pencabut nyawa, karena begitu dekatnya dengan bibir air terjun.

The Devil's Swimming Pool



Anda ingin mandi dengan tantangan ? tentu anda perlu mencoba hal unik ini… mandi di kolam renang yang beredekatan dengan air terjun. Ya… sebenarnya ini adalah air terjun, namun dibuat sehingga membentuk kolam renang pada bagian atasnya. Sensasi air jeram yang mengalir deras ditambah dengan suasana tepian jurang di air terjun membuat stress menjadi hilang.

Bagi penyuka tantangan, berenang di Devil's Pool alias kolam renang setan merupakan pilihan tepat. Betapa tidak, letaknya di bibir Victoria Falls, air terjun terbesar dunia dengan ketinggian 108 meter dan panjang 1,7 km








"Sesuai namanya, Devil's Swimming Pool, kolam renang ini diyakini sebagai yang paling berbahaya di dunia. Devil's bukanlah buatan manusia tapi ceruk alami di air terjun terbesar yang terletak di perbatasan Zimbabwe dengan Zambia."

Deretan karang alami yang muncul tepat di bibir jurang dan ceruk di ujung air terjun bisa dijadikan tempat berenang ketika air sedang dangkal dan tidak deras.
Biasanya selama September sampai Desember. Di saat seperti ini, para perenang bahkan bisa melongok ke dasar jurang dari ujung air terjun itu tanpa perlu takut terseret derasnya air.

Tempat wisata yang terletak di sisi Zambia ini tiap tahunnya dibanjiri wisatawan yang ingin melihat dasar air terjun dari puncaknya.

Beberapa bahkan berani membiarkan diri terbawa arus deras sampai ke bibir air terjun sebelum mentok karena terhalang karang. Di bawah mereka, sejauh 108 meter, Sungai Zambezi mengalir deras.

"Di bulan-bulan selain September - Desember, yang berani berenang di Devil's akan langsung terseret dan terempas di dasar Sungai Zambezi karena karang penghalang di bibir air terjun itu terendam air yang mengalir deras."

Angela Stugren , turis AS yang mengunjungi tempat itu mengatakan tempat ini lebih menyeramkan dari bungee jumping. "Perasaan bisa terseret air yang tenang membuat Anda seperti gamang," katanya.

Dikenal dengan nama Mosi-oa-Tunya atau asap menggelegar dalam bahasa setempat, air terjun ini menumpahkan 500 juta liter air setiap menitnya dari bibir air terjun yang panjangnya tak kurang dari 1,6 km. 

Pelangi yang dihasilkan dari uap air terjun ini bahkan bisa dilihat dari jarak 48 km. Total ada tujuh jeram utama yang termasuk dalam air terjun Victoria ini.

Menjelajahi Wisata Kota Bengkulu

Gugus-gugus awan di Bengkulu terasa begitu dekat seakan hendak runtuh dari langit. Deru ombak menemani langkah-langkah kecil saya menyusuri jalanan senyap di Malabro, sementara matahari masih malu-malu menampakkan diri dari balik dinding benteng yang berlumut.



Hanya butuh seminggu perencanaan sebelum saya memutuskan berkunjung ke kota ini. Bengkulu boleh dibilang merupakan ibukota provinsi paling sunyi di Pulau Andalas. Meskipun pernah menjadi sentra pertahanan Inggris di Asia, bumi Rafflesia jauh dari kesan keramaian. Berikut catatan saya mencumbu pesona wisata yang tersembunyi di balik nuansa senyap kota bersejarah ini.

Lintas Barat 

Perbincangan singkat dengan Gita dan Putri sudah cukup membuat saya penasaran dengan pesisir barat Sumatera. Alhasil pesawat terbang saya coret dari opsi moda transportasi. Sebagai gantinya perjalanan darat lintas barat Sumatera selama 28 jam menjadi pilihan utama. Jadilah pagi itu saya berangkat dari Jakarta dengan menggunakan bus Siliwangi Antar Nusa (SAN) menuju Bengkulu.

Sesaat sebelum matahari tenggelam, kami sudah mencapai Bandar Lampung. Perjalanan melintasi Teluk Betung relatif lancar dengan pemandangan pantai di sepanjang jalan. Namun sensasi pesisir barat Sumatera justru baru dimulai dari sini.

Bus terus bergerak menuju ke arah barat. Menjelang tengah malam GPS saya menunjukkan arah perjalanan berbelok ke utara. Di sinilah serunya. Sesaat setelah melewati kota Liwa pemandangan berubah menjadi hutan belantara yang gelap gulita. Musik ala India pun instan diputar keras-keras oleh sopir bus untuk memecah keheningan rimba. Sementara hujan turun membasahi jalan raya rusak yang lebarnya hanya muat untuk dua bus itu dan ranting-ranting pohon menampar-nampar kaca secara konsisten membuat perjalanan semakin menarik.

Hanya sesaat usai memasuki areal Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), bus yang saya tumpangi mengalami patah as di tengah hutan rimba yang terkenal dengan gajahnya itu. Mungkin sebab dipaksa bekerja terlalu keras sejak kemarin. Mau tidak mau, kami terpaksa menunggu dua jam hingga matahari terbit sebelum para kru memberanikan diri keluar dari bus dan memperbaiki kerusakan tersebut di tengah-tengah hutan belantara.

Perjalanan dilanjutkan meninggalkan Lampung menuju ke Bengkulu, melintasi banyak penatapan tepi pantai dan sungai yang belum tercemar. Akhirnya kami tiba di kota Bengkulu pada pukul dua siang, sekaligus menutup petualangan menarik selama 28 jam di dalam bus.

Pantai Panjang 

Usai menyinggahi Fort Marlborough segera setelah tiba di kota Bengkulu, keesokan harinya saya mencoba menyusuri Pantai Panjang dengan berjalan kaki. Ternyata prediksi saya meleset. Pantai ini jauh lebih panjang daripada yang saya duga, membentang nyaris sepuluh kilometer dari ujung ke ujung sebelum berakhir di gugus karang Pantai Tapak Paderi.

Sebenarnya, Pantai Panjang punya pola mirip Pantai Kuta di Bali dengan pasir dan ombak yang lebih menawan. Sayangnya pantai yang masih sangat bersih ini agak tidak optimal sebagai resort pariwisata. Memang pemerintah lokal telah membangun jalan setapak serta pepohonan kasuarina rimbun di sepanjang sisinya, namun wisatawan nampaknya masih kurang mengenal tempat ini, alih-alih berkunjung.

Kebetulan di siang yang panas itu hanya ada saya dan seorang turis gemuk dari Inggris, namanya Phil. Saya sempat bercakap dengannya dan Phil berkisah bagaimana Bengkulu kadangkala menjadi figur penting dalam sejarah Inggris di Asia. Bukan hal aneh apabila kebanyakan wisatawan asing di Bengkulu berasal dari negara-negara Britania.

Selain Phil, saya tidak melihat ada orang lain di sana. Pantai Panjang begitu bersih. Pasirnya putih kekuningan tanpa ada seonggok pun sampah berserakan. Saya merebahkan diri di tepinya sambil merasakan gelombang-gelombang kecil sesekali membasuh tubuh. Airnya pun sedemikian jernih hingga batas cakrawala nyaris tidak nampak.

Mengingat panjangnya yang berkilo-kilometer, tentu seluruh area pantai tidak dapat diekspresikan dengan satu warna. Apabila anda berjalan mendekati perkampungan penduduk di seputar Malabro maka sudut Pantai Panjang di sini agak berbeda. Pantainya ditumbuhi vegetasi sejenis rumput dan di sisinya tersedia banyak kursi-kursi lapuk dari kayu yang menghadap ke Samudera Hindia.

Apabila dilihat dari fasilitas yang tersedia, sebenarnya pemerintah Bengkulu sudah ancang-ancang untuk menjadikan pantai ini sebagai resort wisata. Sayang, kurangnya popularitas resort ini justru membuat usaha pariwisata pantai ini seperti pesawat terbang yang gagal take-off. Tentu dengan kualitas pantai yang baik seperti ini dan kedekatannya dengan pusat kota, Bengkulu punya potensi untuk menjadikannya tujuan wisata populer.

Apabila anda mempunyai waktu liburan, pantai ini pantas untuk dikunjungi. Memang di sana belum tersedia amusement semacam jetski, banana boat, atau parasailing. Namun setidaknya kesunyian yang ada mampu membantu bersantai sejenak. Soal akses tidak perlu khawatir, lokasi pantai ada di sisi jalan raya beraspal. Bahkan anda sanggup dengan mudah mengakses berbagai penginapan dan Bengkulu Indah Mall yang terletak tepat di sebelah pantai ini.

Rumah Soekarno

Tidak lebih dari satu abad yang lalu, Bengkulu dianggap sebagai daerah terpencil oleh pemerintah kolonial. Tidak mengherankan apabila kemudian kota Bengkulu dipilih sebagai lokasi pembuangan Presiden Soekarno tahun 1930-an. Kini rumah tempat pengasingan proklamator tersebut dipugar sebagai landmark wisata sejarah. Rumah ini dibuka untuk umum. Satu-satunya hal yang membuat saya tidak habis pikir adalah karcis masuknya yang dua ribu rupiah. Jujur saja itu ongkos masuk yang terlalu murah untuk tempat bersejarah seperti ini. Apalagi perawatannya pasti membutuhkan dukungan dana yang besar.

Rumah klasik ini awalnya milik saudagar bernama Tjang Tjeng Kwat, yang kemudian dipinjamkan guna menampung sang proklamator selama dalam pengasingan. Rumah kecil ini terdiri dari empat kamar, dua di antaranya kamar tidur. Di dalamnya tersimpan beberapa barang menarik. Misalnya sepeda tua yang dulunya dipakai oleh Bung Karno, sisa-sisa kostum antik ketika beliau memimpin klub sandiwara Monte Carlo, hingga buku-buku berbahasa Belanda yang menjadi bacaan beliau.

Kamar tidur Bung Karno terletak di sisi bagian belakang rumah dan kasurnya hanya setipis roti di Pizza Hut, ukuran yang mungkin sudah cukup mewah untuk rakyat zaman tersebut. Sementara itu pada halaman belakang ada sebuah sumur tua. Menurut petugasnya, menjelang Pemilu, politikus ramai-ramai berkunjung untuk membasuh diri di sumur tua ini. Mungkin akan lebih bagus lagi jika para politikus klenik tadi mau menceburkan diri ke sumur setelah masa jabatan selesai.

Menjelang sore hari, saya menyempatkan diri mengunjungi Pantai Tapak Paderi yang posisinya di samping Fort Marlborough. Meskipun cuaca cukup mendung, pemandangan matahari tenggelam di balik Fort Marlborough masih sempat saya saksikan. Malam itu saya berjalan kaki di tengah hujan gerimis menuju ke penginapan dengan masih menyisakan satu hari lagi di Bengkulu guna mencari lokasi-lokasi bonus yang belum sempat saya kunjungi di tanah ini.

Danau Dendam

Namanya terdengar aneh. Danau Dendam Tak Sudah atau biasanya disebut warga dengan nama Danau Dendam terletak sekitar delapan kilometer di sebelah utara kota Bengkulu. Pada pagi-pagi buta saya berkunjung ke sana memanfaatkan jasa ojek. Tukang ojek tadi merupakan warga asli suku Rejang, yang berasal dari sebelah timur Bengkulu. Banyak cerita yang kami berdua bagikan selama di perjalanan, termasuk salah satunya bahwa bapak itu punya seorang anak di Korea yang bekerja sebagai kuli kapal sejak setahun yang lalu.

Kembali ke topik bahasan. Danau Dendam pagi itu sangat sepi. Hanya nampak beberapa nelayan mencari ikan di danau. Sementara saya sendiri duduk tenang di pondok-pondok yang tersedia di tepinya menunggu matahari terbit. Perlahan-lahan matahari muncul dari balik hutan dan air danau yang jernih sontak memantulkan cahaya keemasan. Sayangnya pemandangan menawan tersebut hanya berlangsung singkat dan saya harus kembali ke kota.

Hari terakhir di Bengkulu saya pergunakan untuk menyelami kehidupan masyarakatnya. Di dekat Monumen Thomas Parr, anda dapat menemukan pasar tradisional yang menjadi denyut kehidupan masyarakat Bengkulu. Di sana saya menyempatkan menikmati tempoyak, kuliner khas Bengkulu yang dibuat dari durian difermentasi. Selain itu tidak jauh dari sana terdapat Kampung Cina yang merupakan pemukiman tua berarsitektur Cina yang dihuni warga keturunan Tionghoa.

Transportasi :

Bus PO SAN Jakarta-Bengkulu Rp 215K | Pesawat Lion Air BKS-CKG Rp 390K | Ojek Dalam Kota Rp 2K | Angkot Rp 2K | Akomodasi : Hotel SS Rp 80K (bisa share 2-3 orang) | Makan Rp5K - 15K | Wisata : Fort Marlborough Rp 2K | Rumah Bung Karno Rp 2K | Pengeluaran : sekitar Rp 786K


Kota Bengkulu

Kota Bengkulu mempunyai potensi wisata yang menjanjikan. Mengabaikan Bukit Kaba dan Curug Sembilan yang terletak jauh di luar kota, kota Bengkulu sendiri sudah pantas menjadi daya tarik bagi wisatawan. Barangkali dua poin penting yang kurang untuk daerah ini adalah promosi wisata dan pelayanan turisme bagi wisatawan. Berapa banyak dari anda yang sudah pernah mendengar tempat-tempat wisata di Bengkulu? Saya yakin tidak banyak. Itu kendala pertama.

Kendala nomor dua adalah lemahnya pelayanan wisata. Hal ini terlihat dari minimnya papan-papan penunjuk jalan di seantero kota. Padahal bagi para turis dan backpacker, papan penunjuk jalan adalah senjata utama ketika GPS tidak memberikan data yang reliabel. Beberapa fasilitas wisata terutama pemandu dan atraksi amusement juga non-eksisten di Bengkulu.

Antara membangun infrastruktur terlebih dahulu serta menanti kedatangan wisatawan ibarat lingkaran setan. Salah satu harus dimulai terlebih dahulu. Namun yang tak kalah penting adalah membuka awareness masyarakat luas-luas terhadap potensi di Bengkulu saat ini. Soal ini, pertumbuhan tempat wisata sangat bergantung kepada para wisatawan perintis serta backpacker yang suka bepergian ke resort-resort non-konvensional.

Apabila anda berminat tamasya ke Bengkulu, luangkan waktu 2-3 hari. Untuk para budget traveler (backpacker), anda bisa mengajak banyak teman anda untuk menekan biaya hotel dengan cara sharing kamar. Selain itu biaya perjalanan bisa ditekan melalui perjalanan darat, apalagi jika anda rela menggunakan bus ekonomi ketengan (ganti bus di setiap terminal) tentu dengan resiko waktu tempuh yang akan membengkak. Ada waktu liburan? Visit Bengkulu!

 tambahan Curup di Kabupaten Curup Bengkulu: 




Minggu, 01 Januari 2012

Fenomena Midnight Sun, Matahari di Tengah Malam

Matahari tengah malam atau midnight sun adalah fenomena alam yang terjadi pada bulan-bulan musim panas (summer) di lintang utara dekat Lingkaran Arktik (kutub utara) dimana matahari masih terlihat di tengah malam pada waktu lokal apabila cuaca cerah

Pada bulan Mei banyak sekali turis Asia, Eropa Tengah akan berkunjung ke ujung utara bumi itu untuk menyaksikan fenomena alam tersebut. Salah satu kota tujuan untuk wisata ‘Midnight Sun’ itu adalah Tromso, Bodo, Hammerfest dan Nordkapp.

Tromso adalah kota besar terakhir sebelum memasuki kawasan lingkaran kutub utara. Kota ini terletak 69°40′ Lintang Utara, dan hanya berjarak 350 km dari situ. Pada setiap bulan Mei, matahari akan tenggelam dan langsung terbit di cakrwala kota Tromso. Nah turis-turis mancanegara biasanya berdatangan pada bulan bulan ini.

Negara yang bisa merasakan fenomena ini antara lain: Kanada, AS, Denmark (Greenland), Norwegia, Swedia, Finlandia, Rusia dan Islandia. Seperempat wilayah Finlandia berada di bagian utara lingkaran Arktik.

Di daerah Svalbard, Norwegia, kita tidak akan bisa melihat sunset alias matahari terbit mulai tanggal 19 April sampai tanggal 23 Agustus. Bayangkan ketika kalian bangun pagi ternyata langit masih gelap

Kebalikan dari fenomena ini disebut polar night, terjadi saat musim dingin ketika matahari tetap berada di bawah horizon (ufuk) sepanjang hari. Bahkan ekstrimnya di beberapa daerah di kutub, matahari akan terus nampak selama 6 bulan

Durasi midnight sun akan meningkat dari hari ke hari selama titik balik matahari pada musim panas di lingkaran kutub kemudian akan mencapai 6 bulan pada kutub.

Di daerah kutub itu sendiri, matahari hanya terbit dan terbenam sekali dalam setahun. Selama 6 bulan ketika matahari berada di atas ufuk, matahari akan terus bergerak di sekitar ufuk, dan mencapai ketinggian tertinggi saat titik balik matahari pada saat musim panas


Bagi para pelancong yang mau melihat midnight sun di Norwegia, anda bisa datang ke daerah-daerah di bawah ini:

1. Longyerbyen (Spitzbergen): Apr 20 – Aug 20

2. North Cape (Nordkapp): May 14 - July 30

3. Hammerfest: May 16 - July 27

4. Tromsø/Tromso, Hausberg: May 20 - July 22

5. Narvik, Hausberg: May 25 - July 18

6. Lofoten & Vesterålen: Late May - Mid July

7. Bodø/Bodo: July 4 - July


10 Kota Dunia Yang Wajib Dikunjungi Tahun 2012

Berikut adalah 10 kota terbaik untuk dikunjungi tahun 2012 . Kali2 agan2 dapet rejeki nomplok neh di 2012, langsung aja pesen tiket dari sekaranggg,...!! cekidot gann negara2nya nehh!


1. London, Inggris
Pesta olahraga Olimpiade Tahun 2012 akan dilaksanakan di kota London, Inggris. Kota bergaya bangsawan ini mempunyai suasana yang berbeda dalam menyambut pesta olahrtaga terbesar sejagad ini. Selain itu, even Royal Wedding juga menjadi daya tarik tersendiri, karena beberapa agen perjalanan dan wisata juga menghadirkan paket Tur Will dan Kate dalam penawaran mereka. 




2. Muscat, Oman
Tidak ada yang menyangka kalau kota ini mempunyai paket wisata yang super lengkap, mulai dari kunjungan ke pasar-pasar tradisional, pantai yang indah, diving, trekking, safari padang pasir dan panjat tebing. Menyadari besarnya potensi wisata yang dimilii, Muscat berkomitmen untuk memperbanyak resor dan acara lainnya di tahun 2012 mendatang. 




3. Bengaluru/Bangalore, India
Travel ke Bengaluru atau Bangalore, merupakan tempat yang sesuai bagi yang menyukai keunikan budaya yang tidak biasa. Selain itu, kota ini juga merupakan kota modern yangbisa menjadi magnet kalangan wisatawan muda.




4. Cadiz, Spanyol
Sebagai kota budaya, kota ini terkenal karena karnaval tahunan yang digelar rutin di kota bersejarah ini. Selama karnaval, orang-orang di kota ini mengenakan pakaian yang sangat mewah selama dua pekan. 




5. Stockholm, Swedia
Kota yang cantik ini memiliki 14 pulau dan lebih dari 50 jembatan. Arsitektur kota juga mengkombinasikan kanal, bangunan dengan arsitektur abad pertengahan, galeri seni serta lebih dari 100 museum.






6. Guimaraes, Portugal
Ibu kota Budaya Eropa, ini lah julukan yang diberikan bagi kota ini tahun depan. Kota ini akan menjadi promotor acara keragaman budaya Eropa yang menampilkan berbagai acara mulai dari musik, film, fotografi, seni, arsitektur, sastra, teater, tari dan seni jalanan.







7. Santiago, Chili
Surga petualangan di Amerika Selatan yang tak perlu berdesak-desakan dengan turis lain. Santiago merupakan kota yang harus dijelajahi sambil mencicipi kelezatan kopi khas yang dimiliki oleh negara ini. 



8. Hong Kong, China
Rekomendasi untuk kalangan wisatawan saat mengunjungi Hong Kong tahun depan adalah berlayar menggunakan Kapal Pesiar 'Star Ferry'. Berlayar dari Victoria Harbour, menyusuri gugusan pulau antara Hong Kong dengan Kowloon, kapal ini merupakan objek yang wajib dikunjungi. 



9. Orlando, Amerika Serikat
Bulan Februari tahun depan, Orlando akan menjadi tuan rumah NBA All Star yang merupakan ajang pesta bola basket terbesar di dunia. Sederetan bintang legendaris serta musisi dan selebritis tenar dunia, pastinya akan turut mendukung acara ini.




10. Darwin, Australia
Saat berkunjung ke kota ini, lupakan Kangguru atau Koala karena ada atraksi buaya yang menarik. Kota ini merupakan habitat alami buaya yang menawarkan paket wisata untuk yang ingin menguji tingkat adrenalin sambil berenang bersama buaya.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Visitors

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hosted Desktops